Asal Nama Segitiga Bermuda

Ir. Rony Ardiansyah, MT, IPU

Pengamat Perkotaan/ Dosen Teknik Sipil UIR

            Tidak pernah diketahui secara pasti siapa yang memberi istilah yang mudah diingat tersebut. Diduga, nama Segitiga Bermuda muncul pertama kali di surat kabar pada tahun 1964, setelah lenyapnya serombongan pesawat yang membentuk formasi segi tiga. Sedangkan nama wilayah berpulau-pulau itu diambil dari nama pelaut Spanyol yang menemukannya, yaitu Juan Bermudez. Sejak itu, nama Segitiga Bermuda semakin terkenal akan kengeriannya sebagai daerah malapetaka bagi siapapun yang melintasi di dekatnya.

            Wilayah di sekitar kepulauan Bermuda ini juga disebut sebagai Segitiga Setan akibat efek tragis yang ditimbulkannya. Jika kita mencarinya di atlas, tidak ada peta resmi yang menggambarkan area ini. Bahkan kita juga tidak tahu senadainya telah melewati garis dan terperangkap dalam wilayah segitiga ini. Para ahli dan ilmuan yang meneliti fenomena ini menggambarkan segitiga ini adalah area seluas 500 ribu mil persegi dengan menarik garis dari titik kepulauan Bermuda, San Juan di Puerto Rico dan Miami di amerika Serikat. Wilayah tersebut sebagian besar berupa peraian samudera Atlantik, termasuk di antaranya peraian Bahama. Sedangkan kepulauan Bermuda sendiri terdiri dari pulau-pulau kecil yang dikelilingi karang. Gugusan ini juga sering disebut kepulauan Setan karena seringnya kapal kandas akibat terjerat karang jika berlayar terlalu dekat dengan pulau. Diperkirkan ratusan bangkai kapal menghuni peraian sekitar kepulauan Bermuda.***

(sumber: Tony Hendrayono: Misteri-Misteri Terbesar di Dunia: 7-8)